Mimpi Ash Ketchum untuk jadi master pokemon memang benar-benar indah. Wajar Ash Ketchum masih berusia 10 tahun. Dia tidak memikirkan bagaimana susahnya mencari uang. Ya, kalau dia berpikir begitu, serial atau game Pokemon juga tidak bakal seru.
Namun, tetap saja kisah Ash sangat indah. Bayangkan, sehari sebelum pergi ke laboratorium Profesor Oak, dia bermimpi menjadi pokemon master. Entah pekerjaan atau profesi apa itu, jelas ini cerita fiktif.
Kisah awalnya berlanjut saat Ash ke laboratorium Profesor Oak. Di situ, Ash harusnya memilih tiga pokemon, yakni Squirtle, Bulbasaur, dan Charmender. Namun, dia terlambat sehingga diberikan Pikachu, pokemon yang tidak mau masuk ke pokeball.
BACA JUGA: Spotify Jahat Banget, Bisnis Tukang Kerupuk Pun Dilibas
Sampai di sini, gue mau menekankan, tulisan ini bukannya mau mengulas film Pokemon, tapi mau menilai mimpi anak 10 tahun yang begitu besar. Sampai disaksikan dan dimainkan oleh banyak orang sampai saat ini.
Memang jadi anak-anak itu indah banget, tapi kamu harus tahu kalau mimpi Ash bukan sekadar mimpi yang tidak ada uangnya. Yaps, setidaknya di dunia yang ada pokemonnya.
Belajar dari Professor Oak
Begini, buat gambaran saja, Profesor Oak yang bekerja sebagai profesor Pokemon disebut memiliki gaji sekitar 89.000 dolar AS per tahun atau sekitar Rp7,92 miliar per tahun.
Ya kalau dihitung per bulan sekitar Rp660,08 juta. Angka yang lumayan besar kan? cuma ya kerjanya juga harus ekstra keras lho.
Misalnya, meneliti pokemon ke berbagai daerah pedalaman. Belum lagi harus melatih pokemon-pokemon yang diteliti untuk bisa diketahui bagaimana perkembangannya.
Ya, buat kamu yang mainin game pokemon di Nintendo pasti tahu lah lelahnya mengembangkan pokemon. Harus berpetualang di atas rumput agar bisa mencari experience bertarung sehingga levelnya naik tinggi.
Artinya, butuh meluangkan banyak waktu dan merelakkan keluarga untuk menjadi seperti profesor Oak.
Jalan Emas yang Dipilih Ash
Nah, Ash ini pintar banget, dia masih usia 10 tahun dan mulai meneliti pokemon. Bayangkan, 10-15 tahun kemudian, dia sudah bisa setara dengan profesor Oak. Artinya, ada potensi Ash bisa financial freedom lebih cepat.
Dengan bekal pengetahuan dan perkembangan teknologi yang cepat, serta Ash yang sangat bersahabat dengan Pokemon, untuk menjadi profesor bukan jalan yang tidak mungkin dilalui.
Apalagi, Ash juga sudah bertemu dengan berbagai pokemon legendaris seperti tiga burung legendaris, Lugia, dan beberapa pokemon legendaris lainnya. Sampai pokemon yan dibuat dengan manipulasi genetika Mewtwo.
Itu sih sudah cerah banget masa depannya Ash. Apalagi, dia juga punya historis dapat lencana dari berbagai gym.
Artinya, cita-cita menjadi pokemon master bukan cuma sekadar mimpi anak kecil, tetapi profesi trend di dunia Pokemon.
Eh Jangan Lupa Modal Jadi Pokemon Master Gede Lho
Sebelum kamu juga ikutan bermimpi menjadi pokemon master, kamu harus tahu nih kalau modalnya juga besar. Bayangin, Ash harus berkeliling dunia dan tidur di Sleeping bag setiap hari.
Lalu, gimana ongkos makan Ash dan biaya melatih pokemonnya?
Gue sempat merangkum beberapa percakapan pada 2001 tentang bagaimana Ash mendapatkan uang untuk bisa berkelana sejauh itu.
Jawabannya setelah gue rangkum antara lain, Ash mendapatkan uang dari pelatih pokemon lain, termasuk Gym Leader yang dikalahkannya. Lalu, biaya makan dan sebagainya, Ash bisa dapatkan dari Pokemon center. Ada juga tambahan pemasukan dari ibunya Ash.
Di luar itu, ada yang berpendapat, Ash juga mendapatkan modal dari eksploitasi Pokemon. Seperti, Primeape yang ikut turnamen tinju hingga bisa menang jutaan uang tunai.
Lalu, ada juga yang berasumsi, Ash menjual listrik Pikachu ke Pokemon Center untuk mendapatkan arus kas yang lancar.
Ya, entah bagaimana caranya, jika ingin mendapatkan sesuatu yang besar pasti ngeluarin modal kok. Tulisan ini, gue buat setelah dirilisnya game Pokemon Unite yang menurut gue seru sih. Dah gitu aja tulisan kali ini ya.